Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Treasury Well-being Program sebagai Solusi Masalah Kesejahteraan Mental Pegawai DJPB

Treasury Well-being Program sebagai Solusi Masalah Kesejahteraan Mental Pegawai DJPB

  • account_circle Admin Kareba
  • calendar_month Sel, 29 Okt 2024

Oleh: Pasca Valiant Tandiabang*

Salah satu kebijakan Kementerian Keuangan yang cukup mendapatkan banyak perhatian baik dari pihak internal maupun eksternal adalah Negative Growth Policy. Negative Growth Policy merupakan kebijakan perekrutan pegawai yang lebih sedikit dibandingkan pegawai yang pensiun. Kebijakan ini tertuang dalam Rencana Strategis Kementerian Keuangan yang mulai diterapkan sejak Tahun 2020. Negative growth policy hadir sebagai sebagai respon dan wujud komitmen Kementerian Keuangan untuk memaksimalkan pemanfaat teknologi dalam penyempurnaan layanan.

Dalam implementasinya, negative growth policy dilaksanakan bersama dengan proses digitalisasi layanan dan peningkatan kompetensi pegawai. Kedua agenda ini merupakan tantangan bagi para pegawai untuk dapat menghasilkan ide-ide inovatif serta mengembangkan kompetensi diri. Hal ini secara langsung berdampak terhadap peningkatan produktivitas pegawai. Seluruh pegawai dituntut untuk memberikan sumbangsih terbaik bagi pelayanan di unit masing-masing. Dalam hal ini, kesehatan mental sangat berpengaruh untuk mendukung produktivitas pegawai.

Implementasi Treasury Wellbeing Program

Pada lingkup DJPb, Treasury Wellbeing Program hadir sebagai bentuk upaya dan komitmen DJPb untuk menjaga kesejahteraan mental pegawai melalui pengelolaan sumber daya manusia yang semakin humanis. Ragam kegiatan pada Treasury Wellbeing Program Tahun 2024 meliputi: self-assesment, psikoedukasi, counseling clinic, dan psychological support group.

Berdasarkan hasil self-assesment kesejahteraan mental pegawai di lingkup DJPb Semester I Tahun 2024, ditemukan sebesar 89% pegawai DJPb mengalami tingkat burnout tinggi yang jika dibandingkan secara langsung, yaitu sekitar 70 dari 79 pegawai yang mengalami tingkat burnout tinggi. Menurut Maslah and Jackson (1981), burnout merupakan sindrom kelelahan emosional dan sinisme yang sering kali terjadi pada orang-orang yang bekerja. Dari teori ini, dapat diambil kesimpulan bahwa tingkat burnout tinggi yang dialami oleh pegawai DJPb terjadi karena kelelahan secara emosional yang diakibatkan oleh beban pekerjaan. Beban pekerjaan yang semakin bertambah dan beragam pada DJPb berakibat terhadap kesejahteraan mental pegawai. Selain keep-up dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, pegawai juga harus dapat mengikuti perubahan organisasi dan perkembangan tugas dan fungsi yang setiap saat terjadi. Hal ini menyebabkan banyak pegawai DJPb mengalami kelelahan secara fisik pun emosional yang pada akhirnya berdampak terhadap produktivitas organisasi.

Menjawab hasil dari self-assesment, Treasury Wellbeing Program memberikan solution space bagi permasalahan ini. Penyediaan fasilitas counseling clinic yang terbuka bagi seluruh pegawai DJPb merupakan salah satu kegiatan yang diharapkan dapat memberikan dukungan psikologis serta membantu menyelesaikan permasalahan mental pegawai. Counseling clinic dilakukan oleh pihak ketiga yang profesional dan independen sehingga capable dalam membantu pegawai. Fasilitas ini dapat diakses secara rutin serta tidak terbatas oleh waktu dan tempat. Solusi kedua dalam menjawab tantangan kesejahteraan mental pegawai di lingkup DJPb adalah kegiatan webinar psikoedukasi yang dilaksanakan setiap triwulan oleh Kantor Pusat DJPb dengan narasumber profssional. Adapun tema kegiatan setiap webinar disesuaikan dengan kondisi dan dinamika organisasi. Terakhir, Treasury Wellbeing Program memberikan fasilitas psychological support group yang dilaksanakan secara semesteran melalui pembangunan suasana kerja yang kondusif, suportif, dan motivatif. Kondisi tersebut dibangun melalui kegiatan capacity building, pembinaan mental, serta coaching and counseling dengan atasan langsung. Seluruh ragam kegiatan pada Treasury Wellbeing Program diharapkan tidak hanya menghasilkan output, namun juga outcome yang nyata dalam mengatasi permasalahan kesejahteraan mental pegawai di lingkup DJPb. (*)

*Pasca Valiant Tandiabang adalah pegawai pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Tipe A2 Makale

  • Penulis: Admin Kareba

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ini Jadwal dan Tahapan Pemilihan Kepala Lembang Serentak di Tana Toraja Tahun 2021

    Ini Jadwal dan Tahapan Pemilihan Kepala Lembang Serentak di Tana Toraja Tahun 2021

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Dua kali mengalami penundaan karena pandemi Covid-19, tahapan Pemilihan Kepala Lembang serentak pada 50 Lembang di Kabupaten Tana Toraja, kembali dilanjutkan. Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, melalui surat nomor 009/1068/X/Setda menyatakan bahwa merujuk grafik penurunan angka positif Covid-19 di Kabupaten Tana Toraja berada pada level 2, maka jadwal dan tahapan Pemilihan Kepala […]

  • Sejumlah Perwira di Polres Tana Toraja Bergeser, Ini Kasat Samapta dan Kapolsek Simbuang yang Baru

    Sejumlah Perwira di Polres Tana Toraja Bergeser, Ini Kasat Samapta dan Kapolsek Simbuang yang Baru

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Sejumlah jabatan perwira di lingkup Polres Tana Toraja diserahterimakan dari pejabat lama kepada pejabat baru, Rabu, 8 Maret 2023. Diantara para perwira yang digeser terdapat nama Kasat Samapta, AKP AKP Gunarni Munda dan Kapolsek Simbuang yang baru, IPTU Constantinus Lalu Wedjo. Upacara sertijab ini dipimpin Kapolres Tana Toraja, AKBP Juara Silalahi di […]

  • Kementerian Sosial Bantu Korban Bencana Alam di Rano dan Gandangbatu Sillanan

    Kementerian Sosial Bantu Korban Bencana Alam di Rano dan Gandangbatu Sillanan

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia bergerak cepat untuk memenuhi kebutuhan pengungsi bencana tanah longsor di dua kecamatan di Kabupaten Tana Toraja, yakni Kecamatan Rano dan Kecamatan Gandangbatu Sillanan. Kemensos akan mendirikan 3 unit WC portable dan menyiapkan 1 ton telur serta 2 setengah ton beras untuk kebutuhan Posko pengungsi di dua kecamatan […]

  • Anggota DPRD Randan Sampetoding Pantau Progres Pembangunan Masjid di Makale yang Dibantu Dana Hibah

    Anggota DPRD Randan Sampetoding Pantau Progres Pembangunan Masjid di Makale yang Dibantu Dana Hibah

    • account_circle Arsyad Parende
    • 0Komentar

    Anggota DPRD Tana Toraja Randan Sampetoding mengecek progres pembangunan Masjid Baitturrahman To’kaluku Makale. (Foto-Ars/Karebatoraja).   palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Anggota fraksi Golkar DPRD Tana Toraja, Randan Sampetoding SE, MH memantau langsung progres pembangunan salah satu rumah ibadah di Kota Makale yakni Masjid Baiturrahman To’kaluku yang terletak di Jln. Tritura, Kelurahan Bombongan, Kecamatan Makale, Rabu 26 Maret […]

  • Dua Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan Bangkelekila’-To’yasa, Toraja Utara Dionis 4 dan 2 Tahun Penjara

    Dua Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan Bangkelekila’-To’yasa, Toraja Utara Dionis 4 dan 2 Tahun Penjara

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKASSAR — Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Makassar menjatuhkan hukuman berbeda terhadap dua terdakwa kasus dugaan tindak pidana korupsi pembangunan jalan poros Bangkelekila’-To’yasa di Kecamatan Bangkelekila’, Kabupaten Toraja Utara. Sidang pembacaan putusan di PN Tipikor Makassar berlangsung pada Jumat, 9 Agustus 2024 dihadiri Jaksa Penuntut Umum (JPU) Cabang Kejaksaan Negeri Tana Toraja […]

  • Keroyok Pemuda yang Diduga Mencuri, 5 Warga Makale Diamankan Polisi

    Keroyok Pemuda yang Diduga Mencuri, 5 Warga Makale Diamankan Polisi

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Lima warga Lamunan, Kecamatan Makale, diamankan polisi, karena diduga melakukan tindakan “main hakim sendiri” terhadap seorang pemuda yang diduga melakukan pencurian di rumah kosong. Kelima warga Lamunan itu diamankan Satuan Reserse dan Kriminal Polres Tana Toraja, Kamis, 21 Oktober 2021. Kelima warga yang diamankan itu, masing-masing SN, 18 tahun, P, 38 tahun, […]

expand_less