palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Salah satu kandidat Bupati Toraja Utara, Dating Palembangan terus melakukan loby-loby ke partai politik yang akan digunakan dalam Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Toraja Utara, November 2024 mendatang.
Setelah sebelumnya, mantan Ketua Umum GMKI, yang akrab disapa “Dating Datang” ini mendaftar di PDI Perjuangan Toraja Utara, Jumat, 12 April 2024, dia juga bertemu dengan sejumlah pengurus teras Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPD Toraja Utara.
“Hari ini, saya sudah bertemu dan bersilaturahmi dengan Ketua DPD PSI Toraja Utara, Anton Paranoan dan Wakil Ketua, Nabo Rante Tandung,” tutur Dating melalui pesan Whatsaap.
Dia menyebut, pertemuan itu, selain bersilaturahmi, sekaligus membicarakan kemungkinan kerjasama antara dirinya dengan PSI pada Pilkada Toraja Utara tahun 2024.
“Kita berdiskusi banyak mengenai Pilkada dan harapan pembangunan Toraja Utara ke depan. Intinya, antara saya dan PSI rupanya memiliki pandangan dan visi yang hampir sama mengenai Toraja Utara ke depan,” ungkap Dating.
Untuk diketahui, sesuai hasil Pemilu Legislatif tahun 2024, PDI Perjuangan memperoleh 5 kursi di DPRD Toraja Utara. Dengan jumlah kursi seperti ini, PDI Perjuangan butuh koalisi dengan partai lain agar bisa mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati. Sedangkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), mendapat 2 kursi. Sehingga jika dua partai ini berkoalisi sudah bisa mengusung pasangan calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPD PSI Toraja Utara, Anton Paranoan mengakui bahwa dirinya dan beberapa pengurus memang bertemu dengan salah satu kandidat Bupati Toraja Utara, Dating Palembangan di sebuah café di Rantepao pada Jumat, 12 April 2024.
“Kita bertemu tadi. Ngobrol-ngobrol soal Pilkada,” kata Anton yang dikonfirmasi via telepon, Jumat malam.
“Beliau (Dating) menyatakan keinginannya untuk maju di Pilkada dan menyampaikan visinya dalam membangun Toraja Utara,” ujar Anton lebih lanjut.
Menurut Anton, pada prinsipnya, PSI adalah partai terbuka dan membuka diri untuk siapa saja tokoh-tokoh yang ingin membangun Toraja Utara ke arah yang lebih baik.
Dia menyebut, PSI tidak membuka pendaftaran atau penjaringan. Namun membuka komunikasi dengan siapa saja. Dari komunikasi itu, kata dia, PSI akan menyampaikan keinginan atau niat orang tersebut ke DPW hingga ke DPP.
“Nanti kalau sudah ada lampu hijau dari DPW, kita akan mengantar Pak Dating ke DPP bertemu dengan Ketua Umum. Karena yang memutuskan siap yang akan diusung adalah DPP. Tentu saja akan meminta masukan dari kami DPD, karena lebih tahu kondisi daerah,” terang Anton.
Anton menyatakan, sejauh ini, baru Dating Palembangan yang bersilaturahmi dan menjalin komunikasi politik dengan PSI. Meski begitu, dia menyatakan tetap membuka pintu komunikasi dengan kandidat lain yang berminat ke PSI.
Anton juga menegaskan bahwa PSI tidak akan meminta mahar kepada bakal calon Bupati maupun Wakil Bupati. Karena parintah dan prinsip PSI adalah anti korupsi dan anti diskriminasi.
“Yang akan diusung PSI itu adalah kandidat yang memiliki visi dan misi yang sama dengan PSI. Kemudian, secara total membangun daerah yang akan dipimpinnya. Itu saja,” pungkas Anton Paranoan, yang juga Caleg DPRD Toraja Utara terpilih dari PSI. (*)
Penulis: AP Lino
Editor: Arthur
Komentar