Sejumlah Proyek Infrastruktur Bernilai Seratus Miliar di Toraja Utara Mulai Dikerjakan
- account_circle Desianti
- calendar_month Rab, 3 Sep 2025
- visibility 8.686
- comment 5 komentar

Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong mengatakan bahwa sejumlah proyek infrastruktur senilai kurang lebih Rp 100 miliar mulai dikerjakan. (Foto: dok. istimewah).
palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong membuktikan komitmennya menggunakan uang hasil efisiensi APBD untuk membiayai proyek infrastruktur, terutama untuk daerah-daerah pelosok yang sangat membutuhkannya. Sejak pertengahan Agustus 2025, proyek-proyek tersebut mulai dikerjakan.
“Sebagian besar sudah mulai jalan, sebagian lainnya dalam proses lelang. Tapi kita akan tuntaskan tahun ini,” ungkap Frederik Victor Palimbong di hadapan para Kepala Lembang, Lurah, Camat, dan Kepala-kepala OPD yang menghadiri rapat evaluasi capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa, 2 September 2025.
Proyek infrastruktur tersebut, diantaranya adalah jalan, jembatan, drainase, revitalisasi sungai, dan lapangan olahraga.
Proyek-proyek ini disebut infrastruktur besar karena dianggarkan di atas Rp 1 miliar.
Adapun jenis proyek besar itu, diantaranya pembangunan/peningkatan jalan poros dari Pangala’ (Kecamatan Rindingallo) ke Awan (kecamatan Awan Rantekarua) yang dianggarkan sekitar Rp 10 miliar. Kemudian, jalan poros Ranteuma ke Pulu-Pulu. Lalu, pembangunan jalan dari Pulu-Pulu ke Parodo.
Untuk yang disebut terakhir, yakni jalan poros Pulu-Pulu ke Parodo, warga setempat sangat mengucapkan terima kasih kepada Bupati Frederik Victor Palimbong yang membuktikan janji kampanyenya saat berkunjung ke daerah tersebut pada masa kampanye Pilkada tahun lalu.
“Terima kasih kepada Pemda Toraja Utara dan Tim Kampanye Dylan yang sudah banyak membantu kami. Akhirnya jaringan internet sudah ada di Parodo dan infrastruktur jalan sementara dibenahi saat ini. Terima kasih atas kebaikan Bapak Bupati,”ungkap seorang warga.
Selain infrastruktur jalan, akses telepon dan internet juga diupayakan pemerintah untuk daerah paling terpencil di Toraja Utara ini.
Daerah Parodo dan Pulu-Pulu ini memang sangat sulit akses transportasinya. Padahal dari sisi potensi, daerah ini subur dan kaya akan hasil pertanian serta perkebunan.
- Penulis: Desianti
- Editor: Arthur
Kita wajib mendukung program pemerintah daerah kita, jangan sampai cuma papan nama proyek saja terpampang di pinggir jalan, tapi realisasinya tidak ada. Sama seperti yang dialami kecamatan Awan sebelumnya, sudah ada papan proyek tapi tidak pernah ada realisasi.
8 September 2025 8:43 pmKontraktor dan pengawas dari eksekutif dan legislatif jangan sampai lupa jln Bori’ lombongan dan Barana’ tembus Pangli sering dilalui mobil 6 roda bahkan 8 roda.
7 September 2025 9:04 pmBerarti mesin walas yg digunakan tdk sembarangan.
Semua rencana pengerjaan jalan dan revitalisasi drainase semua yg ininmerupaka titik viral.dan urat nadi perekonomian. Jika berkenan pak Bupati setelah semua infrastruktur jalan di perbaiki. Sangat diaatkyang jika pariwisata tdk di kembangan lagi. Mohon diktifkan dinas pariwisata untuk lebih kreatif dalam promosi baik di luar maupun dindlm trj Utara sendiri juga. Objek objek wisata yg di tangani langsg oleh Pemda agar di perbaiki seperti di Singki sangat angker sedangkan itu sinoust kota, bgt juga kolam alam. Limbong terlihat seperti tdk terurus. Lampu jalan dan bangkitkan lagi UKM yg berbasis kesenian lokal yg saat ini mati suri, hasil bumi andalan. Kopi dan coklat dan sayur babi…perapihan tata kota agar lebih apik, dan bernuansa seni. Penambahan dan kembalikan fungsi trotoar di seluruh jalan dalam kota,
7 September 2025 9:40 amLuar biasa smoga semua berjalan dengan lancar sesuai keinginan dan aspirasi toraja yg maju bermartabat dan santun
3 September 2025 10:45 amPengawasnya harus benar-benar orang berintegritas, tidak menerima kompromi dan tidak mau dibayar dilapangan. Kalau bisa ada nomor aduan untuk Bupati dari masyarakat kalau ditemukan tidak sesuai SOP dilapangan. Pengalaman banyak project mangkrak karena kerakusan oknum. Kusanga susipi to namane melo pembangunan.
3 September 2025 10:16 am