Ribuan Warga dan Mahasiswa UKI Toraja Sambut Kedatangan Jenazah Korban Pembunuhan di Morowali

palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE UTARA — Ribuan kerabat, warga, dan mahasiswa, yang menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat menjemput kedatangan jenazah Agnes Retni Anggarini dari perbatasan Palopo-Toraja Utara (Kaleakan), Senin, 15 Mei 2023 pagi.

Agnes Retni Anggarini (28) adalah wanita muda alumni Fakultas Teknik (Sipil) Univertitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, yang menjadi korban pembunuhan di Morowali, Sulteng, Sabtu, 13 Mei 2023.

Sebelum menuju ke rumah duka di Lingkungan Buntang, Kelurahan Lemo, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, jenazah Agnes Retni Anggarini terlebih dahulu disinggahkan di almamaternya, yakni Kampus 2 UKI Toraja di Kakondongan, Tallunglipu, Toraja Utara.

Di kampus ini, ribuan mahasiswa menggelar upacara penghormatan terakhir terhadap Agnes, yang merupakan alumni dari Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Sipil UKI Toraja.

Baca Juga  DPRD Tana Toraja Gelar Paripurna Usul Pemberhentian Theo-Zadrak dan Penetapan Zadrak - Erianto

Setelah itu, mobil jenazah yang membawa Agnes dikawal menuju ke rumah duka di Lemo, Makale Utara.

Tiba di rumah duka, isak tangis histeris keluarga menunggu pun pecah.

Tak lama setelah jenazah tiba di rumah duka, Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung, Wakil Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeq, Ketua DPRD Tana Toraja Welem Sambolangi, Kajari Makale Erianto Paundanan, serta sejumlah pejabat lainnya datang melayat, sekaligus memberikan penghiburan dan kekuatan kepada keluarga.

Diberitakan sebelumnya, Agnes Retni Anggarini, warga Kamali Pentalluan, Kecamatan Makale, Tana Toraja, ditemukan tewas bersimbah darah di di salah satu mess kontraktor, yang terletak di Desa Bahodopi, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, sekitar pukul 21.40 Wita, Sabtu, 13 Mei 2023.

Baca Juga  Pemkab Toraja Utara Kembali Lanjutkan Pelayanan “Kantor Bupati Mobile”

Saat ditemukan, bagian belakang kepala korban pecah. Kemudian, ada genangan darah di lantai kamar. Lalu, tangan dan kakinya dalam kondisi terikat.

Saat ditemukan dan kemudian dievakuasi polisi, Agnes mengenakan baju berwarna biru dan celana panjang berwarna hitam. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

Komentar