Pencarian Mahasiswa UKI Toraja yang Diduga Tenggelam di Ulusalu Dilanjutkan Besok
- account_circle Redaksi
- calendar_month Rab, 20 Jul 2022

Ratusan warga menyaksikan proses pencarian mahasiswa UKI Toraja yang diduga tenggelam di Sungai Tete Rea Ulusalu. (dok. Kareba Toraja).
palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, ULUSALU — Proses pencarian terhadap Nelwan Patolla, mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, yang diduga tenggelam di Sungai (Salu) Tete Rea Ulusalu, Kelurahan Ulusalu, Kecamatan Saluputti, Tana Toraja, dihentikan sementara. Pencarian akan dilanjutkan besok.
Jurnalis palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, Arsyad Parende, yang juga salah satu anggota Kelompok Pencinta Alam (KPA) dan ikut dalam pencarian tadi siang, menyatakan proses pencarian dihentikan karena sudah malam.
Arsyad juga menyebut, proses pencarian yang dilakukan sejak siang hingga sora hari tadi, masih menggunakan peralatan sederhana, yakni tali temali, perahu karet, dan penyelaman.
“Proses pencarian masih dipusatkan di sekitar jembatan Rea Tulak Langi’, lokasi dimana terakhir kali dia (mahasiswa) terlihat. Di sekitar jembatan ini, sungainya cukup dalam, sekitar 6-7 meter dan banyak lubang di dasar sungai,” terang Arsyad.
Pencarian siang hingga sore tadi melibatkan aparat kepolisian, TNI, KPA Anak Rimba Toraja, BPBD Tana Toraja, masyarakat, dan beberapa unsur lainnya.
“Sampai jam 6 tadi (pukul 18.00 Wita) dihentikan, karena kalau dipaksa untuk dilanjutkan bisa berbahaya bagi tim pencari,” tutur Arsyad.
Diberitakan sebelumnya, Nelwan Patolla, mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, diduga tenggelam di Sungai (Salu) Tete Rea Ulusalu, Kelurahan Ulusalu, Kecamatan Saluputti, Tana Toraja.
Nelwan merupakan salah satu mahasiswa UKI Toraja yang sedang melakukan penelitian di sungai tersebut.
Mahasiswa yang berasal dari Buntu, Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Tana Toraja itu diduga tenggelam sekitar pukul 10.30 Wita, Rabu, 20 Juli 2022.
Berdasarkan laporan salah satu rekannya ke Polisi, korban hendak mengambil topinya yang jatuh ke sungai hingga terperosot ke sungai dan terbawa arus.
Kapolsek Saluputti, IPTU Sette Marrung, yang dikonfirmasi melalui telepon celuller, membenarkan peristiwa itu. Dia mengatakan, saat ini, pihaknya bersama anggota TNI dan masyarakat sedang melakukan pencarian dengan melakukan penyelaman di sekitar jembatan, tempat korban diduga tenggelam. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar