Mako Polres Toraja Utara Segera Pindah ke Panga

Toraja Utara12 Dilihat

palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Markas Komando (Mako) Kepolisian Resor (Polres) Toraja Utara segera dipindahkan ke Panga’, Kecamatan Tondon. Sejak terbentuk awal tahun 2020 yang lalu, Mako Polres Toraja Utara menggunakan gedung bekas Kantor Bupati Toraja Utara di Jalan Ratulangi, Rantepao.

Kepastian tentang kepindahan Mako Polres ini setelah pemerintah Kabupaten Toraja Utara resmi menyerahkan sertifikat hibah tanah seluas 30 ribu meter persegi kepada Kapolres Toraja Utara, AKBP Eko Suroso, Rabu, 13 April 2022.

Penyerahan sertifikat tanah tersebut dilakukan oleh Sekretaris Daerah Toraja Utara, Salvius Pasang disaksikan Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang dan Wakil Bupati Frederik Victor Palimbong.

Penyerahan aset ditandai dengan penandatangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Pemkab Toraja Utara dengan Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dalam hal ini Kepolisian Resor Toraja Utara.

Baca Juga  Kementerian Koordinator PMK Dukung Program Inovasi Penanganan Stunting di Toraja Utara

Kapolres Toraja Utara, AKBP Eko Suroso, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Toraja Utara yang telah menghibahkan tanah kepada Polres Toraja Utara dan selanjutnya akan ditindaklanjuti kepada pimpinan sehingga proses pembangunan bisa dilaksanakan secepatnya.

“Sertifikat tanah ini diberikan dengan jenis Hak Pakai dari Pemkab Toraja Utara ke Polres Toraja Utara dalam peruntukkan pembangunan dan menunjang kinerja kepolisian,” terang AKBP Eko Suroso.

Kapolres menambahkan, bahwa dengan ditandatanganinya naskah hibah antara Pemkab dan Polda dalam hal ini Polres maka secara resmi lahan untuk pembangunan Mako Polres Toraja Utara bisa segera dilaksanakan.

Pembangunan Mako Polres sendiri dalam rangka peningkatan keamanan di Kabupaten Toraja Utara dan sebagai daerah otonom baru (DOB) tentu keberadaan Polres menjadi bagian dari pembangunan sebuah wilayah. (*)

Baca Juga  UKI Toraja dan YesMa Gelar Talkshow Membangun Kampus Tanpa Kekerasan Terhadap Perempuan

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

Komentar