Kontingen Tana Toraja Masuk 5 Besar Terbaik Pesparani Nasional Katolik II
- account_circle Redaksi
- calendar_month Rab, 2 Nov 2022
Tim Paduan Suara Tana Toraja yang mewakili Sulawesi Selatan pada ajang Pesparani Nasional Katolik II di Kupang, NTT. (Foto: dok. istimewah).
palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, KUPANG — Tim Paduan Suara Tana Toraja yang mewakili Sulawesi Selatan berhasil masuk lima besar peraih Gold pada Kategori Paduan Suara Dewasa Campuran pada ajang Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Nasional Katolik II, yang dilaksanakan di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Urutan teratas pada kategori ini ditempati Jawa Barat. Disusul DKI Jakarta , Sulawesi Utara, Maluku, dan Sulawesi Selatan. Ada 30 Provinsi yang berloma di Kategori Paduan Suara Dewasa Campuran ini.
“Puji Tuhan, Sulawesi Selatan masuk 5 besar terbaik,” tutur Nirus Nikolas, Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Katolik Daerah (LP3KD) Tana Toraja.
Tim Paduan Suara Dewasa Campuran Tana Toraja beranggotan 21 orang dan empat orang diantaranya berasal dari Toraja Utara.
Mereka membawakan dua lagu, yakni Salvator Mundi sebagai lagu wajib dan lagu pilihan Tuhan Janganlah Menghukum Aku.
Hasil yang cukup membanggakan ini membuat Nirus Nikolas, yang juga Official Tim mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu tim ini, sejak persiapan, keberangkatan, hingga kepulangan ke Toraja.
“Saya tidak bisa menyebutnya satu persatu, terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu,” ujar Nirus Nikolas.
Tim Paduan Suara Tana Toaraj yang mewakili Provinsi Sulawesi Selatan membawakan lagu berjudul “To’mepare” pada acara expo hiburan yang dilaksanmakan di sela-sela Pesparani Nasional Katolik II di Kupang, NTT. (Foto: dok. istimewah).
Perparani Nasional Katolik II ditutup pada Senin, 31 Oktober 2022. Kontingen Maluku keluar sebagai juara umum.
Pesparani Nasional Katolik III akan dilaksanakan di Jakarta tahun 2025 mendatang. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur
- Penulis: Redaksi
Saat ini belum ada komentar