Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Diaspora » IRT Asal Toraja Meninggal Dibunuh di Timika, Pelakunya Diduga Suaminya Sendiri

IRT Asal Toraja Meninggal Dibunuh di Timika, Pelakunya Diduga Suaminya Sendiri

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 23 Sep 2021

palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, TIMIKA — Serlin Pare, 35 tahun, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Nawaripi, Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Papua, ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di kediamannya, Rabu, 22 September 2021 malam.

Ibu rumah tangga dengan tiga anak ini ditemukan oleh ibu dan adiknya dalam kondisi berlumuran darah sekitar pukul 21.00 WIT di kediamannya di Nawaripi, depan gereja Alfa Omega Mimika. Wanita asal Mendetek, Makale ini diduga meninggal dunia akibat hantaman benda tumpul.

Informasi mengenai meninggalnya wanita yang sehari-hari berjualan di Pasar Sentral Timika ini diperoleh palevioletred-llama-408678.hostingersite.com dari adiknya, Serthin Linggi, pada Kamis, 23 September 2021 pagi.

“Iya, meninggal kasian tadi malam, dipukul suaminya pake balok-balok,” ujar Serthin kepada palevioletred-llama-408678.hostingersite.com melalui sambungan telepon.

Serthin mengatakan, kakaknya Serlin Pare diduga dibunuh oleh suaminya sendiri, HP, asal Sa’dan, Toraja Utara. Pasangan ini sudah dikaruniai tiga orang anak; yang pertama sudah duduk di bangku kelas 2 SMK dan bungsu baru berusia 4 tahun.

“Saksinya anaknya paling kecil, yang usia 4 tahun itu. Dia lari-lari ke rumah tadi malam, terus bilang mama sudah meninggal, dibunuh. Kami kaget, langsung ke rumah dan mendapati kakak sudah berlumuran darah,” urai Serthin.

Serthin mengatakan, dia bersama keluarga sudah berupaya menolong kakaknya dengan membawanya ke RSUD Timika untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, nyawa kakaknya tidak tertolong.

Serlin Pare, kata Serthin menderita lebam bekas hantaman benda tumpul di bagian kepala sebelah kanan dan lengan kanan. Dari lebam ini dan telinga keluar darah.

Kasus pembunuhan ini, kata Serthin, sudah ditangani pihak Polres Mimika. “Tadi pagi polisi sudah lakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Jenazah kakak saya juga sudah divisum. Suaminya sudah menyerahkan diri ke polisi,” kata Serthin.

Menurut Serthin, penyebab tindak kekerasan yang menyebabkan hilangnya nyawa Serlin Pare ini, diduga kuat karena cemburu.

Menurut rencana, pihak keluarga akan membawa jenazah Serlin Pare ke Toraja, beberapa hari ke depan. “Iya, ini sementara urus penerbangannya ke Toraja,” ujar Serthin. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Replika Piala Dunia Digunakan Pada Kompetisi Bupati Toraja Utara Cup II 2022

    Replika Piala Dunia Digunakan Pada Kompetisi Bupati Toraja Utara Cup II 2022

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Mengenakan kacamata hitam dan baju olahraga warna kuning garis hitam, Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang membuka kompetisi sepak bola dan sepak takraw Bupati Cup II tahun 2022, Sabtu, 2 April 2022. Pembukaan kompetisi ditandai dengan penyerahan piala bergilir untuk diperebutkan dan penendangan bola pertama oleh Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang. Ada yang […]

  • Ahli Waris Korban Meninggal karena Covid-19 Akan Dapat Santunan Rp 15 Juta

    Ahli Waris Korban Meninggal karena Covid-19 Akan Dapat Santunan Rp 15 Juta

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Ahli waris dari warga yang meninggal dunia karena Covid-19 akan mendapatkan santunan sebesar Rp 15 juta dari Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia. Santunan ini merupakan program perlindungan sosial bagi warga negara yang meninggal dunia akibat terinfeksi virus Corona berdasarkan yang dinyatakan oleh rumah sakit, Puskesmas, atau Dinas […]

  • Liburan Lebaran, Ribuan Pengunjung Mulai Padati Objek Wisata Buntu Burake

    Liburan Lebaran, Ribuan Pengunjung Mulai Padati Objek Wisata Buntu Burake

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Setelah dua tahun tertutup akibat pandemic Covid-19, sejumlah objek wisata di Tana Toraja dan Toraja Utara kembali dipadati wisatawan yang mengisi liburan Lebaran dan cuti bersama tahun 2022. Pengunjung terlihat mulai memadati objek wisata sejak Selasa, 3 Mei 2022. Wisatawan yang datang berkunjung didominasi oleh wisatawan lokal dari kabupaten/kota tetangga, seperti Enrekang, […]

  • Dapat Dana Hibah Rp 300 Juta, Pembangunan Gedung Centra GPdI Toraja Dimulai

    Dapat Dana Hibah Rp 300 Juta, Pembangunan Gedung Centra GPdI Toraja Dimulai

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTETAYO — Pembangunan Gedung Centra Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Jemaat Padangiring Kecamatan Rantetayo dimulai, Senin, 28 Maret 2023 yang ditandai dengan pemasangan tiang pancang. Kegiatan ini dihadiri anggota DPRD Provinsi Sulsel dari Fraksi Partai Golkar, John Rende Mangontan sebagai rangkaian dari kegiatan kunjungan pengawas APBD di Toraja. Untuk diketahui, pembangunan Gedung Centra GPdI […]

  • Renungan Paskah 2021: Dia Bangkit Mulia Merawat Kehidupan

    Renungan Paskah 2021: Dia Bangkit Mulia Merawat Kehidupan

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    “Amen, amen, dico vobis, nisi granum frumenti cadens in terram mortuum fuerit, ispum solum manet; si autem mortuum fuerit, multum fructum adfert” (Secundum Ioannem 12,24). Penginjil Yohanes menulis sebuah nukilan yang sangat inspiratif tersebut pada tahun 100 Masehi. Gema nukilan itu tetap relevan saat ini untuk direnungkan, khususnya memaknai rangkaian Perayaan Paskah: sengsara, wafat dan […]

  • Tanda Persaudaraan, Warga Muslim Arak “Lettoan” Berisi Kambing di Acara Mangrara Gereja Katolik Rantetayo

    Tanda Persaudaraan, Warga Muslim Arak “Lettoan” Berisi Kambing di Acara Mangrara Gereja Katolik Rantetayo

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTETAYO — Ada kejadian unik pada acara Mangrara (Syukuran Rumah/Bangunan dalam adat Toraja) Gereja Katolik Paroki  Santo Paulus Rantetayo, Kecamatan Rantetayo, Kamis, 3 Februari 2022. Jika biasanya Lettoan (tanda persaudaraan yang dibawa oleh sekelompok masyarakat ke acara Mangrara berupa miniatur rumah adat Toraja) diisi dengan babi, namun pada acara Mangrara Gereja Katolik di Rantetayo […]

expand_less