palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Salah satu bakal calon Bupati Tana Toraja, Ir. Henry Arie Pongrekun menyatakan ingin menjadi pemimpin sekaligus agen perubahan agar bisa membawa perubahan besar bagi destinasi wisata Toraja.

Hal ini disampaikan Henry Arie Pongrekun kepada KAREBA TORAJA di Makale, Selasa, 11 Juni 2024.

Ir. Henry Arie Pongrekun merupakan putra Toraja yang menamatkan pendidikannya di Tehnik Arsitektur Universitas Hasanuddin (Unhas) tahun 1987. Kemudian dia menjalani profesinya sebagai seorang arsitek di Jakarta. Henry lebih banyak fokus menjadi pengusaha di bidang konstruksi bangunan dan tower BTS yang tersebar di seluruh Indonesia. Henry juga memiliki usaha HSE safety di bidang oil dan gas yang berlokasi di Balikpapan.
Pada tahun 2016, Henry merasa beruntung bisa mendapatkan kesempatan mengikuti Pendidikan Program Reguler Angkatan di Lembaga Ketahanan Nasional RI (LEMHANNAS-RI) dan mengambil pendalaman bidang study yaitu Pengembangan Pariwisata, dengan tujuan khusus yaitu ingin mengetahui persoalan dan solusi tentang Pariwisata Toraja yang menjadi tanah leluhurnya.

Kemudian pada tahun 2021, Henry meluncurkan ide gagasannya berupa “Konsep Master Plan Pariwisata Toraja” yang mengintegrasikan ketiga daerah Toraja menjadi satu destinasi yang luasnya lebih besar dari Bali.


Gagasan besar tersebut diusung Henry dalam perjuangannya uuntuk membawa perubahan bagi Tana Toraja dan Toraja secara luas (Tana Toraja, Toraja Utara, Toraja Mamasa).
Henry sangat yakin Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto akan sangat tertarik gagasan konsep tersebut. Sehingga Destinasi Toraja akan mendapatkan pengawalan anggaran untuk membangun Infrastruktur jalan baru yang menyebar di ketiga kabupaten tersebut sebagai satu kesatuan Destinasi yang baru.
“Jika infrastruktur akses baru mulai bertumbuh maka para investor yang menjadi jaringan saya di Jakarta akan berani berinvestasi di Destinasi Toraja. Wisatawan dunia dan wisatawan nusantara juga akan berbondong-bondong mengunjungi Destinasi Toraja,” katanya.

Menurut Henry, dengan hadirnya Destinasi Toraja, daerah-daerah yang letaknya berada di kejauhan, seperti Kecamatan Simbuang atau Kecamatan Bonggakaradeng akan lebih cepat terlayani pembangunan infrastruktur akses jalan.
“Kemudian, masyarakat lokal dan para anak muda Toraja akan memiliki peluang usaha untuk dapat mengangkat ekonominya secara merata melalui bermacam-macam usaha di bidang UMKM. Hotel atau homestay akan mulai naik occupancynya, dan banyak dampak lainnya,” urai Henry.
Henry Arie Pongrekun sangat berharap agar masyarakat Tana Toraja dapat memberikan kesempatan baginya untuk membawa perubahan yang besar bagi tanah leluhurnya. Sesuai dengan tagline yg diusungnya yaitu “Si Agen Perubahan”. (*)
Penulis: Desianti
Editor: Arthur



Komentar