Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Politik » Dualisme Musda KNPI Tana Toraja; Mana yang Sah?

Dualisme Musda KNPI Tana Toraja; Mana yang Sah?

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Sen, 6 Jun 2022

palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dan Musyawarah Daerah (Musda) XV Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tana Toraja awalnya dijadwalkan berlangsung selama dua hari, Rabu-Kamis, 1-2 Juni 2022. Namun faktanya, masih ada kegiatan yang berlangsung tanggal 3 Juni 2022.

Musda yang digelar untuk memilih Ketua KNPI Tana Toraja untuk 3 tahun kedepan ini berlangsung kisruh. Musda KNPI Tana Toraja yang diikuti dua calon ketua yakni Restu Tangaka dan Daming Sampe Suso.

Musda KNPI menjadi kisruh karena pelaksanaan Musda yang berlangsung dua kali dengan menghasilkan dua Ketua KNPI Tana Toraja.

Kisruh pelaksanaan kegiatan KNPI ini terlihat sejak hari pertama kegiatan yakni saat pelaksanaan Rapimda. Rapimda yang membahas status kepesertaan yang berasal dari Organisasi Kepemudaan Masyarakat (OKP) dan Dewan Perwakilan Kecamatan (DPK) tidak menghasilkan keputusan tentang siapa saja yang akan menjadi peserta dan mengakibatkan prosedur pelaksanaan Musda menjadi tidak terkontrol.

Dalam situasi yang tidak terkontrol, mantan Pengurus DPD II KNPI Tana Toraja mengambil alih Musda sebagai stering comite untuk melanjutkan Musda yang dihadiri oleh sejumlah OKP dan DPK dan memilih Restu Tangaka secara aklamasi sebagai Ketua yang berlangsung di Gedung BPS wilayah III Makale, Kamis, 2 Juni 2022.

Musda yang memilih Restu Tangaka sebagai Ketua KNPI Tana Toraja ini tidak dihadiri oleh Plt. Ketua DPD II Tana Toraja dan Ketua DPD I KNPI Sulsel.

Selanjutnya pada Jumat, 3 Juni 2022, kembali digelar Musda KNPI Tana Toraja di Gedung Tammuan Mali Makale yang dihadiri sejumlah OKP dan DPK.

Dalam Musda ini, Daming Sampe Suso juga terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD II KNPI Tana Toraja.

Musda DPD II KNPI Tana Toraja di Gedung Tammuan Mali Makale dihadiri oleh Plt. Ketua DPD II KNPI Tana Toraja dan Ketua DPD I KNPI Sulsel Nurkanita Kahfi.

Ketua DPD I KNPI Sulsel, Nurkanita Kahfi menjelaskan bahwa KNPI memiliki aturan konstitusi yang sesuai dengan AD/ART dalam melaksanakan Musda.

“Musda di daerah tidak boleh lepas dari konsideran yang telah ditetapkan, mulai dari status kepesertaan kepemudaan dan DPK tingkat kecamatan harus terpenuhi, serta harus dihadiri DPD I Provinsi,” tutur Nurkanita.

Ditanya soal Musda yang digelar sebelumnya di Gedung BPS wilayah III, Nurkanita mengatakan tidak ada Musda sebelumnya yang tidak dihadiri DPD Provinsi.

Sementara itu, mantan pengurus KNPI Tana Toraja, Theofilus Limongan menyatakan, Rapimda dan Musda yang digelar di Gedung BPS wilayah III, sah secara konstitusi organisasi.

Menurut Theo, Musda tandingan dari kubu Daming menyusul terjadinya deadlock dan perbedaan pendapat saat awal Rapimda dan Musda di Hotel Grand Metro Permai.

“Ada persepsi yang muncul soal pelaksanaan Rapimda yang berlanjut di tempat berbeda. Kami nyatakan itu sah karena kelanjutan dari Rapimda sebelumnya di Hotel Metro,” tegas Theofilus.

Menurutnya, bukti keabsahannya saat pembukaan di Hotel Metro karena dibuka oleh Ketua KNPI Sulsel, Nurkanita Kahfi serta dihadiri Plt Ketua KNPI Tana Toraja, Bastian Littu, dan Kabid Organisasi KNPI Sulsel.

“Artinya, Rapimda dan Musda ini sah secara konstitusi. Adapun dilanjutkan di tempat lain karena suasana tidak kondusif,” urai Theo.

Hal sama diungkapkan Alexander Patandean, Ketua KNPI Tana Toraja periode 2013-2015 yang juga salah satu stering comite Musda pada Musda yang dimenangkan Restu.

Alexander menyebut, tidak ada pelanggaran dalam Rapimda dan Musda lanjutan yang digelar kubu Restu Tangka di Aula BPS Wilayah III Makale. Sebab, jadwal resmi Rapimda dan Musda digelar pada 1-2 Juni 2022.

“Siapa suruh mereka (kubu Daming) tidak hadir, sementara ini adalah lanjutan sebelumnya. Jika ada lanjutan setelah jadwal ini berarti itu tidak sah,” urai Alexander.

Menurut Alexander, prinsip keberhimpunan dari KNPI adalah keberadaan OKP, bukan DPK. “DPK inilah yang hendak dimanfaatkan KNPI Sulsel untuk meloloskan kandidat yang diinginkan,” tandas Alexander.

Alexander meminta KNPI Sulsel tidak membuat kegaduhan di Toraja dengan menggelar Rapimda dan Musda tandingan dengan maksud meloloskan kandidat tertentu. (*)

Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Legislator Provinsi Yuniana Mulyana Tinjau Penyaluran Bantuan Benih Cabe di Lembang Sillanan Tana Toraja

    Legislator Provinsi Yuniana Mulyana Tinjau Penyaluran Bantuan Benih Cabe di Lembang Sillanan Tana Toraja

    • account_circle Arsyad Parende
    • 0Komentar

    Anggota DPRD Prov Sulsel Yuniana Mulyana Kunjungan Pengawasan APBD di Lembang Sillanan, Tana Toraja. (Foto/Istimewa)   palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, GANDANGBATU SILLANAN — Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari Fraksi Partai Demokrat Dapil 10 Sulsel Yuniana Mulyana menggelar kunjungan pengawasan pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) di Lembang Sillanan, Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Tana Toraja, Sabtu 28 Juni […]

  • Curi Uang Rp 151 Juta dan Sepeda Motor di Toraja, Residivis Asal Jateng Ini Diringkus Polisi di Mangkutana

    Curi Uang Rp 151 Juta dan Sepeda Motor di Toraja, Residivis Asal Jateng Ini Diringkus Polisi di Mangkutana

    • account_circle Arthur
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, LUWU TIMUR — Tim Sillakku’ Resmob Satreskrim Polres Toraja Utara menangkap Apr alias Yono, warga Danrumagung, Kecamatan     Danrumagung, Kota Semarang, Jawa Tengah di Mangkutana, Kabupaten Luwu Timur, Jumat, 30 Mei 2025. Apr alias Yono (25) ditangkap polisi karena diduga kuat melakukan tindak pidana pencurian uang sebesar Rp 151 juta dan sebuah sepeda motor Jupiter […]

  • Dosen Fekon UKI Toraja Gelar PKM Pemberdayaan Kelompok Kasper Wisata Burake di Objek Wisata Buntu Burake Toraja

    Dosen Fekon UKI Toraja Gelar PKM Pemberdayaan Kelompok Kasper Wisata Burake di Objek Wisata Buntu Burake Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Tim Dosen  Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Indonesia Toraja melakukan kegiatan PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) bekerja sama dengan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang tergabung dalam Kelompok Kasper Wisata Burake di Objek Wisata Butu Burake, Tana Toraja. Kegiatan ini terlaksana dengan bantuan hibah pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, […]

  • Pj. Bupati Toraja Utara Amson Padolo Ajak Wisudawan UKI Toraja Berkontribusi Bangun Daerah

    Pj. Bupati Toraja Utara Amson Padolo Ajak Wisudawan UKI Toraja Berkontribusi Bangun Daerah

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Wisuda UKI Toraja digelar di Kampus 2 Kakondongan Kecamatan Tallunglipu, Toraja Utara. (foto: Mon/kareba-toraja). palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, TALLUNGLIPU — Universitas Kristen Indonesia Toraja (UKI Toraja) kembali menggelar rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda Sarjana Strata 1 dan Magister semester genap tahun akademik 2023/2024. Untuk pertama kalinya, wisuda UKI Toraja digelar di Kampus 2 Kakondongan Kecamatan […]

  • OPINI: Toraja Sebagai “Bali Yang Baru” di Indonesia Timur

    OPINI: Toraja Sebagai “Bali Yang Baru” di Indonesia Timur

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Henry Arie Pongrekun Bakal Calon Bupati Tana Toraja. (foto: dok. istimewa/kareba-toraja).   Oleh: Henry Arie Pongrekun (Bakal Calon Bupati Tana Toraja)* Ir. Henry Arie Pongrekun merupakan salah satu Bakal Calon Bupati  Tana Toraja yang memiliki gagasan besar destinasi Toraja untuk menjadi “Bali Yang Baru” di Indonesia Timur. Henry Arie Pongrekun adalah seorang putra Toraja kelahiran […]

  • Kerbau Diikat di Jalan Kembali  Makan Korban, Petugas Puskesmas Ma’dong Jatuh ke Jurang

    Kerbau Diikat di Jalan Kembali Makan Korban, Petugas Puskesmas Ma’dong Jatuh ke Jurang

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Satu dari lima motor rombongan petugas kesehatan dari Puskesmas Ma’dong jatuh ke jurang karena dihadang oleh kerbau yang diikat di jalan. (foto: dok. istimewah). palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, DENPINA — Belakang ini menjadi sorotan banyaknya kerbau peliharaan yang diikat dijalan umum yang mengakibatkan pengguna jalan terjatuh. Pada bulan Mei 2024 lalu, salah satu postingan akun bernama Indo’ Yura […]

expand_less