palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, SALUBARANI — Warga Kelurahan Salubarani, Kecamatan Gandangbatu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja menyesalkan kontainer sampah yang ditempatkan di sudut Lapangan olahraga Salubarani dibiarkan sampahnya menumpuk.

Sampah yang menumpuk tersebut menimbulkan bau menyengat dan dikhawatirkan bisa mengganggu Kesehatan warga sekitar.

Oknum petugas kebersihan setempat malah membakar sebagian sampah dan asapnya mengganggu warga dan anak sekolah karena lapangan ini dikelilingi sekolah dan rumah warga.
Fauzan, warga Salubarani yang dikonfirmasi, Rabu, 5 Oktober 2022 mengaku sangat terganggu dengan sampah yang dibiarkan menumpuk apalagi truk sampah tersebut sangat dekat dengan rumahnya.

Menurutnya, sampah tersebut harusnya diangkut paling tidak sekali seminggu terutama setelah hari pasar, namun nyatanya dibiarkan menumpuk dan membusuk.


Bahkan yang lebih disesalkan Fauzan adalah sampah yang menumpuk bukannya diangkut malah dibakar oleh oknum petugas kebersihan setempat yang menimbulkan polusi udara.
“Cukupmi rombongan lalat yang masuk rumah, janganmi tambah-tambah lagi gumpalan asap masuk rumah setiap pagi karena sangat menggangu kesehatan anak-anak saya,” kata Fauzan. (*)
Penulis: Arsyad Parende
Editor: Arthur



Komentar