Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Headline » Sudah 5 Bulan Amblas, Badan Jalan Poros Bokin Ini Belum Disentuh Pemerintah

Sudah 5 Bulan Amblas, Badan Jalan Poros Bokin Ini Belum Disentuh Pemerintah

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Kam, 5 Mei 2022

palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, BUNTAO — Badan jalan poros penghubung Paniki-Bokin di Lembang Sapan Kua-kua, Kecamatan Buntao’, Kabupaten Toraja Utara, yang amblas sejak Januari 2022 yang lalu, belum disentuh pemerintah hingga kini.

Informasi yang diperoleh palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, penanganan darurat yang dilakukan masyarakat atas bantuan PT Toarco Jaya belum mampu membuat badan jalan sepanjang kurang lebih 50 meter tersebut membaik dan bisa digunakan.

“Tetap turun tanahnya, makanya sampai sekarang tidak bisa dilewati. Kalau pun dipaksakan bisa celaka orang,” tutur Bonto, warga Bokin kepada palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, Kamis, 5 Mei 2022.

Dampak dari amblasnya badan jalan di wilayah Lembang Sapan Kua-Kua (sekitar 500 meter dari jalan provinsi poros Rantepao-Bastem) membuat pengguna jalan harus memilih jalan alternatif yang memutar dan kondisinya juga kurang terlalu baik.

“Kasihan kami yang mau ke Paniki dan Bokin harus mutar lagi jalan ke Buntao baru bisa ke ke Paniki dan Bokin,” kata Bonto lebih lanjut.

Bonto meminta pemerintah Kabupaten Toraja Utara, dalam hal ini Dinas PUPR atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera turun tangan memperbaiki jalan tersebut.

Kepala Lembang Sapan Kua-Kua, Yosis Tandi Paty juga mengakui bahwa badan jalan yang amblas ini belum disentuh pemerintah Kabupaten Toraja Utara. Padahal jalan poros ini merupakan penghubung dua kecamatan, yakni Buntao dan Rantebua, yang merupakan tanggung jawab pemerintah kabupaten.

Yosis mengaku, pihaknya bersama masyarakat sudah melakukan penanggulangan darurat, dengan melakukan penimbunan menggunakan material batu pecahan atau urpil, tapi masih saja amblas.

“Kami sudah perbaiki dengan swadaya masyarakat. Sementara pihak perusahaan yang melakukan pengaspalan atau pihak rekanan juga sudah ikut berusaha membantu memperbaiki jalan itu, tapi masih saja amblas setiap harinya,” ujar Yosis.

Erwin Tandi, praktisi konstruksi menyebut badan jalan yang amblas di Sapan Kua-Kua ini perlu penanganan khusus. Sebab, struktur tanah di daerah tersebut lembek dan mudah bergeser.

“Kemungkinan besar ada aliran air tanah di bawahnya sehingga struktur tanah menjadi labil. Jadi harus dengan perencanaan yang tepat untuk penanggulangan lapisan bawah tanah yang lembek itu. Kalau hanya ditimbun saja, saya kira akan tetap turun seiring waktu, apalagi kalau volume curah hujan sedang tinggi,” terang Erwin, Kamis, 5 Mei 2022. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Besok, IKAT Jabodetabek Gelar Raker Perdana di Bogor

    Besok, IKAT Jabodetabek Gelar Raker Perdana di Bogor

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, JAKARTA — Setelah terbentuk beberapa waktu lalu, Pengurus Ikatan keluarga Toraja atau IKAT Jabodetabek langsung menggelar rapat kerja perdana. Raker I IKAT Jabodetabek akan berlangsung pada tanggal 3-4 September 2022 di Hotel Green Forest Bogor, Jawa Barat. Ketua Umum IKAT Jabodetabek, Ferry Latanna mengatakan rapat kerja perdana yang diselenggarakan organisasi yang dipimpinnya ini akan […]

  • Erika Tansil Terpilih Ketua PK Komda Sulsel, Begini Harapan Pemuda Katolik Tana Toraja

    Erika Tansil Terpilih Ketua PK Komda Sulsel, Begini Harapan Pemuda Katolik Tana Toraja

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKASSAR — Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Sulawesi Selatan menggelar Musyawarah Komisariat Daerah (Muskomda) di Hotel Grand Imawan Makassar, Sabtu-Minggu 12-13 April 2025. Muskomda yang dibuka secara resmi oleh Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan Pengurus Pusat Pemuda Katolik itu memiliki dua agenda utama, yakni pertanggungjawaban pengurus Pemuda Katolik komda Sulsel periode 2021-2025 dan pemilihan […]

  • Makna Kunjungan Kardinal Ignatius Suharyo ke Toraja (1)

    Makna Kunjungan Kardinal Ignatius Suharyo ke Toraja (1)

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    Oleh: RD Aidan Sidik CUACA yang cerah dengan semilir angin Pantai Losari yang menawan mewarnai kedatangan Ignatius Kardinal Suharyo di Kota Makassar pada hari Jumat 27 Desember 2024. Kardinal Suharyo sekaligus Uskup Agung Jakarta (KAJ) kemudian menginap di Keuskupan Makassar jalan Thamrin 5-7 Makassar. Beliau disambut oleh Mgr. Fransiskus Nipa, Uskup Agung Keuskupan Agung Makassar […]

  • Prof. Kathleen Admas dan Keiko Kusakabe Bantu APD Covid-19 untuk Tenaga Medis di Toraja

    Prof. Kathleen Admas dan Keiko Kusakabe Bantu APD Covid-19 untuk Tenaga Medis di Toraja

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Dua warga negara asing yang pernah tinggal lama di Toraja, Prof. Dr. Kathleen M. Adams dan Keiko Kusakabe menggalang bantuan alat pelindung diri (APD) Covid-19 untuk membantu tenaga medis di Toraja menghadapi virus Corona. Prof. Dr. Kathleen M. Adams adalah warga negara Amerika Serikat yang sangat peduli dengan kebudayaan dan adat istiadat […]

  • 3 Bulan di Tenda Pengungsian, Gereja Toraja Akan Bangun 26 Huntara untuk Korban Banjir Bandang di Malangke, Luwu Utara

    3 Bulan di Tenda Pengungsian, Gereja Toraja Akan Bangun 26 Huntara untuk Korban Banjir Bandang di Malangke, Luwu Utara

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MALANGKE — Crisis Centre Gereja Toraja akan segera membangun hunian sementara (Huntara) untuk 26 Kepala Keluarga korban banjir di Malangke’, Luwu Utara, yang selama tiga bulan terakhir bertahan hidup di tenda pengungsian. “Bertahan di tenda pengungsian dengan berbagai keterbatasan sangat memilukan, apalagi dalam waktu yang lama. Tetapi yang lebih memprihatinkan adalah mereka kehilangan pekerjaan. […]

  • 159 Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) se-Tana Toraja untuk Pilkada 2024 Dilantik

    159 Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) se-Tana Toraja untuk Pilkada 2024 Dilantik

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Sebanyak 159 Panitia Pengawas Pemilihan Kelurahan/Desa (PKD) Se-Kabupaten Tana Toraja resmi dilantik, Sabtu, 1 Juni 2024. Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Pengawas Kelurahan/Desa dilaksanakan oleh masing-masing Panwaslu Kecamatan di 19 Kecamatan se-Kabupaten Tana Toraja. 159 Pengawas Kelurahan/Desa ini akan bertugas di 159 Kelurahan dan Lembang yang ada di Kabupaten Tana Toraja dimana masing-masing […]

expand_less