Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Hukum & Kriminal » Viral, Bocah di Toraja Utara Ini Menangis Meraung-raung Saat Motornya Ditilang

Viral, Bocah di Toraja Utara Ini Menangis Meraung-raung Saat Motornya Ditilang

  • account_circle Redaksi
  • calendar_month Rab, 16 Jun 2021

palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Sebuah video yang memperlihat seorang bocah (usianya diperkirakan 9-10 tahun) menangis meraung-raung sambil memeluk sepeda motor saat sepeda motornya ditilang, viral di media sosial.

Bocah yang mengenakan baju kuning dengan celana pendek warna hitam, memakai topi dan sarung ini ditahan polisi saat melintas di jalan poros Makale-Rantepao, tepatnya di depan kantor Samsat Toraja Utara, Rabu, 16 Juni 2021 pagi.

Sambil terus menangis dan memeluk sepeda motornya, bocah ini mengeluarkan kata “noka’na aku (saya tidak mau). Bocah ini menangis karena takut ketahuan orang tuanya bahwa sepeda mototnya ditahan polisi. Namun polisi tetap menahan sepeda motornya karena dia tidak menggunakan helm pengaman saat mengemudi dan tidak memiliki surat izin mengemudi. Bocah ini juga masih di bawah umur.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Toraja Utara, AKP Samuel To’longan, melalui Pasi Humas Polres Toraja Utara, Ipda Agus Martopo menjelaskan peristiwa ini terjadi di depan kantor Samsat, Kelurahan Karassik, Kecamatan Rantepao, Rabu, 16 Juni 2021 pagi.

Saat itu, anggota Satuan Lalu Lintas yang mendampingi petugas pajak melakukan penertiban pajak kendaraan di depan kantor Samsat Toraja Utara. Kemudian, seorang bocah (tidak disebut namanya) mengendarai sepeda motor dan tidak menggunakan helm, melintas. Petugas kepolisian pun menahan kendaraannya. Ketika diperiksa, bocah ini tidak bisa memperlihatkan surat izin mengemudi (SIM) maupun STNK. Sepeda motornya pun ditahan petugas dan dibawa ke Mapolres Toraja Utara. Namun diam-diam, bocah ini mengambil sepeda motornya dari tempat parkir barang bukti.

“Namun petugas dapat mengambil barang bukti tersebut dan selanjutnya ditilang. Anak ini tidak kami tahan, dia sudah pulang ke rumah,” ungkap AKP Samuel. (*)

Penulis: Desianti
Editor: Arthur

  • Penulis: Redaksi

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sabtu Besok, Sharon Idol Bakal Manggung di Lapangan Bakti Rantepao

    Sabtu Besok, Sharon Idol Bakal Manggung di Lapangan Bakti Rantepao

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Artis Indonesian Idol, Sharon Britney Graviella Padidi atau Sharon Idol bakal manggung pada puncak acara HUT ke-57 Partai Golkar Sulsel, yang digelar di Lapangan Bakti Rantepao, Toraja Utara, Sabtu, 13 November 2021 malam. Kepastian tentang kehadiran artis ibukota asal Toraja ini disampaikan Ketua Panitia HUT ke-57 Partai Golkar Sulsel, John Rende Mangontan, […]

  • Diduga karena Mutasi, 13 Sekolah Penggerak di Toraja Utara Diminta Kembalikan Dana BOS Prestasi, TIK, dan Buku

    Diduga karena Mutasi, 13 Sekolah Penggerak di Toraja Utara Diminta Kembalikan Dana BOS Prestasi, TIK, dan Buku

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Sebanyak 13 Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Toraja Utara mendapat sanksi pembatalan satuan pendidikan pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan II dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Pembatalan itu dikeluarkan melalui Keputusan Dirjen Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Nomor 1464/C/HK.02.06/2022 yang ditandatangani oleh […]

  • Lindas Lansia Hingga Kritis, Polisi Tahan Operator dan Alat Berat Milik PT Sabar Jaya Pratama

    Lindas Lansia Hingga Kritis, Polisi Tahan Operator dan Alat Berat Milik PT Sabar Jaya Pratama

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAKALE — Satuan Lalu Lintas Polres Tana Toraja menahan operator dan alat berat jenis grader milik PT Sabar Jaya Pratama, kontraktor yang mengerjakan proyek Preservasi Jalan dan Jembatan Se’seng-Batas Sulbar di Kecamatan Bittuang, Tana Toraja. Operator dan alat berat jenis grader ini ditahan karena terlibat kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan seorang wanita lanjut usia […]

  • Pemkab Toraja Utara Segera Membongkar Pertokoan Lama Rantepao

    Pemkab Toraja Utara Segera Membongkar Pertokoan Lama Rantepao

    • account_circle Redaksi
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTEPAO — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara akan segera membongkar bangunan ruko yang terletak di komplek pertokoan lama Rantepao. Setelah dibongkar, area itu akan digunakan untuk ruang publik. Kepastian tentang pembongkaran ruko di area pertokoan lama ini disampaikan Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan, dalam keterangan pers usai rapat dengan instansi terkait di komplek perkantoran Marante, […]

  • Tim Kesehatan Kevikepan Toraja Gelar Bakti Sosial di Daerah Terpencil Tana Toraja

    Tim Kesehatan Kevikepan Toraja Gelar Bakti Sosial di Daerah Terpencil Tana Toraja

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, MAPPAK — Tim kesehatan Kevikepan Toraja – yang merupakan buah dari perayaan syukur 85 Tahun Baptis Pertama Katolik di Toraja beberapa waktu lalu – menggelar bakti sosial di Stasi Batusittene, Paroki Maria Bunda Allah Kondodewata, yang terletak di  Lembang Sangpeparikan Kecamatan Mappak, 23-25 Februari 2024. Tim Kesehatan yang diwakili oleh 30 orang; terdiri dari […]

  • Jembatan Gantung Karassik Roboh, Pemda Diminta Tertibkan Aktivitas Penambangan Pasir di Tapparan

    Jembatan Gantung Karassik Roboh, Pemda Diminta Tertibkan Aktivitas Penambangan Pasir di Tapparan

    • account_circle Admin Kareba
    • 0Komentar

    palevioletred-llama-408678.hostingersite.com, RANTETAYO — Sejumlah warga Lembang Tapparan Utara, Kecamatan Rantetayo, Kabupaten Tana Toraja meminta pemerintah Kabupaten Tana Toraja melakukan penertiban terhadap aktivitas penambangan pasir di daerah aliras sungai Ma’ting. Pasalnya, aktivitas penambangan pasir yang dilakukan perorangan maupun kelompok masyarakat tersebut sudah mengarah ke pengrusakan lingkungan dan menyebabkan abrasi sungai. Dampak dari abrasi sungai tersebut terlihat […]

expand_less